Minggu, 22 Maret 2015

MAKALAH tentang HIDROKARBON


BAB I
PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang
Hidrokarbon adalah sebuah senyawa yang terdiri dari senyawa karbon yang hanya tersusun dari atom hidrogen (H) dan atom karbon (C). Seluruh hidrokarbon memiliki rantai karbon dan atom-atom hidrogen yang berikatan dengan rantai tersebut. Senyawa hidrokarbon merupakan senyawa karbon yang paling sederhana. Dalam kehidupan sehari-hari banyak kita temui senyawa hidrokarbon, misalnya minyak tanah, bensin, gas alam, plastik dan lain-lain.
Berdasarkan susunan atom karbon dalam molekulnya, senyawa karbon terbagi dalam 2 golongan besar, yaitu senyawa alifatik dan senyawa siklik. Senyawa hidrokarbon alifatik adalah senyawa karbon yang rantai C nya terbuka dan rantai C itu memungkinkan bercabang. Berdasarkan jumlah ikatannya, senyawa hidrokarbon alifatik terbagi menjadi senyawa alifatik jenuh dan tidak jenuh.
a. Senyawa alifatik jenuh adalah senyawa alifatik yang rantai C nya hanya berisi ikatan-ikatan tunggal saja. Golongan ini dinamakan alkana.
b. Senyawa alifatik tak jenuh adalah senyawa alifatik yang rantai C nya terdapat ikatan rangkap dua atau rangkap tiga. Jika memiliki rangkap dua dinamakan alkena dan memiliki rangkap tiga dinamakan alkuna.

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dalam makalah ini penulis merumuskan masalah yang akan dibahas:
a.       Apa pergertian dari Alkana, Alkena dan Akuna?
b.      Bagaimana rumus umum dari Alkana, Alkena dan Akuna?
c.       Apa saja kegunaan dari Alkana, Alkena dan Akuna?

1.3 Tujuan
Dari rumusan masalah yang dibahas di makalah ini maka penulisan makalah ini mempunyai tujuan sebagai berikut:
a.       Memberikan pengetahuan tentang senyawa hidrokarbon.
b.      Memberi pengertian dari Alkana, Alkena dan Akuna.
c.       Memaparkan rumus umum Alkana, Alkena dan Akuna.
d.      Memberikan pengetahuan tentang sifat-sifat beserta kegunaan dari Alkana, Alkena dan Akuna dalam kedupan sehari-hari.






BAB II
PEMBAHASAN

Suatu senyawa dikatakan senyawa Hidrokarbon apabila senyawa yang tersusun oleh atom karbon (C) dan hidrogen (H). Hidrokarbon terbagi menjadi 3 kelompok yaitu hidrokarbon alifatik, hidokarbon alisiklik dan hidrokarbon aromatik. yang termasuk hidrokarbon – alifatik yaitu alkana, alkena dan alkuna – alisiklik yaitu sikloalkana dan sikloalkena – aromatik yaitu benzena dan turunannya.
Manfaat senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari :

Ø  ALKANA
Alkana adalah hidrokarbon alifatik jenuh paling sederhana dengan rantai terbuka dan semua ikatan karbon-karbonnya meruakan ikatan tunggal. Rumus umum ALKANA adalah CnH2n+2
Kegunaan Alkana
• Bahan bakar, contoh : LPG, Bensin, Solar dan kerosin
• Pelarut, contoh : petroleum eter dan nafta
• Sumber hidrogen
• Pelumas, contoh : alkana suhu tinggi
• Bahan baku untuk organik lain
• Bahan baku senyawa industri

Ø  ALKENA
Alkena adalah hidrokarbon alifatik tak jenuh yg mengandung satu ikatan rangkap dua, antara dua atom C yg berurutan (-C=C-). Rumus umum ALKENA adalah CnH2n.
Kegunaan Alkena :
• Dapat digunakan sebagai obat bius (dicampur dengan O2).
• Untuk memasakkan buah-buahan
• Alkena suku-suku rendah adalah bahan baku industri plastik, karet sintetik, dan alkohol

Ø  ALKUNA
Alkuna adalah hidrokarbon alifatik tak jenuh yg dalam tiap molekulnya mengandung satu ikatan rangkap 3 diantara dua atom C yg berurutan. Rumus umum ALKUNA adalah CnH2n-2.
Kegunaan Alkuna :
• Etuna (asetilena = C2H2) digunakan untuk mengelas besi dan baja.
• Untuk penerangan.
• Sintesis senyawa lain.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Hidrokarbon adalah sebuah senyawa yang terdiri dari senyawa karbon yang hanya tersusun dari atom hidrogen (H) dan atom karbon (C). Berdasarkan susunan atom karbon dalam molekulnya, senyawa karbon terbagi dalam 3 golongan besar, yaitu: Senyawa alifatik dan senyawa siklik serta senyawa aromatik.
Senyawa hidrokarbon alifatik adalah senyawa karbon yang rantai C nya terbuka dan rantai C itu memungkinkan bercabang. Berdasarkan jumlah ikatannya, senyawa hidrokarbon alifatik terbagi menjadi senyawa alifatik jenuh dan tidak jenuh.
a. Senyawa alifatik jenuh adalah senyawa alifatik yang rantai C nya hanya berisi ikatan-ikatan tunggal saja. Golongan ini dinamakan alkana.
b. Senyawa alifatik tak jenuh adalah senyawa alifatik yang rantai C nya terdapat ikatan rangkap dua atau rangkap tiga. Jika memiliki rangkap dua dinamakan alkena dan memiliki rangkap tiga dinamakan alkuna.
Senyawa hidrokarbon siklik adalah senyawa karbon yang rantai C nya melingkar dan lingkaran itu mungkin juga mengikat rantai samping. Golongan ini terbagi lagi menjadi senyawa alisiklik dan aromatik. Senyawa alisiklik yaitu senyawa karbon alifatik yang membentuk rantai tertutup.

3.2 DAFTAR PUSTAKA
Utami, Budi, Mahardiani. Ani. 2009. Kimia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: CV.HaKa MJ
Purba Michael. 2004. Kimia untuk SMA. Jakarta: Erlangga